Jakarta – Melon Indonesia sebagai anak perusahaan Metranet yang fokus pada industri digital entertainment menjalin kerja sama dengan 4ward Pictures Malaysia melalui penandatanganan MoU yang digelar di Telkom Landmark Tower, Jakarta, Sabtu (20/08).

Menteri Komunikasi dan Multimedia Malaysia, Yang Berhormat Tan Sri Datuk Seri Panglima TPr Annuar Haji Musa ikut hadir bersama rombongan dari rumah produksi 4ward Pictures asal Negeri Jiran untuk berkunjung ke PT Melon Indonesia, di sela-sela lawatannya ke tanah air selama tiga hari sejak Kamis (18/8). Kedatangan rombongan ini ke gedung Telkom Landmark Tower disambut oleh Ahmad Zaki bin Nasruddin, Vice President Global Strategic Partnership, PT Telkom Indonesia dan Aris Sudewo, CEO PT Melon Indonesia.

Bertempat di Melon Hall lantai 45, agenda utama kunjungan ini adalah penandatangan MoU antara PT Melon Indonesia dengan 4ward Pictures. Dalam kunjungan ini hadir juga beberapa delegasi lain yang terkait di antaranya dari Kementrian Komunikasi dan Multimedia Malaysia, Perbadanan Kemajuan Perfileman Malaysia (FINAS), Kuasa Usaha Sementara Kedutaan Besar Malaysia di Jakarta dan Malaysian Communications and Multimedia Commission (MCMC).

Pertemuan ini membahas rencana kerja sama terkait unit bisnis OTT Content, di mana Melon Indonesia tidak hanya sebagai distributor untuk konten yang dimiliki atau diproduksi oleh 4ward Pictures tetapi juga akan mendistribusikan beberapa film dan series Indonesia ke Malaysia melalui 4ward Pictures.  Dalam waktu dekat Melon Indonesia akan mendistribusikan produksi 4ward Pictures yang berjudul “Karena Cinta Bukan Bayangan (terinspirasi dari lagu Tulus-Hati-hati di Jalan) karya Benny Setiawan dan “11 Cinta Sebelum Kamu” dengan genre komedi romantis yang dibintangi aktor/ aktris Indonesia maupun Malaysia dengan 20 persen lokasi shooting dilakukan di Malaysia.

CEO Melon Indonesia, Aris Sudewo mengatakan “Kolaborasi ini bertujuan untuk membuka pasar lebih luas lagi di mana film dan series karya anak bangsa dapat didistribusikan ke Negeri Jiran, Malaysia melalui bioskop, OTT maupun siaran TV. Hal ini kami lakukan untuk mendukung ekosistem industri kreatif khususnya perfilman di Indonesia. Begitupun sebaliknya kita juga dapat akses untuk film dan series Malaysia yang akan didistribusikan di Indonesia”.

Dengan terjalin kolaborasi ini diharapkan dapat menjadi langkah untuk menjajaki kerja sama jangka panjang dalam berbagai aspek unit bisnis, baik musik dan gim. “Melon Indonesia sebagai bagian dari Telkom Group menjajaki kerjasama lebih luas lagi untuk pengembangan dan distribusi gim & musik lokal yang bisa juga dinikmati masyarakat di Malaysia, sehingga membuka potensi pasar baru untuk para penggiat industri kreatif Indonesia,”  tambah Aris.

Melon Indonesia berkomitmen untuk menjalin kerja sama jangka panjang dalam lingkup digital lifestyle entertainment guna menciptakan peluang baru pada industri musik dan gim di Negeri Jiran. Melon Indonesia juga berharap bisa membawa platform Langit Musik ke Malaysia, tidak hanya sebagai pemutar musik saja, tetapi dapat menjadi platform bagi para penggiat kreatif dan kreator konten di sana. Di sektor bisnis gim, Melon Indonesia berharap bisa menjadi aggregator dan distributor di Malaysia, termasuk membuka pasar layanan voucher games hingga menjadi inkubator bagi developer gim asal Malaysia. Melon Indonesia siap berkolaborasi menuju Go International.