[ad_1]

Jakarta, 12 November 2018 – PT Metra-Net (Metranet) sebagai salah satu perusahaan penyedia layanan big data hari ini resmi meluncurkan produk terbarunya yaitu INRATE. Produk ini merupakan platform pengukuran kepemirsaan sebuah media atau yang sering dikenal sebagai alat ukur rating. INRATE merupakan hasil kerjasama Metranet dengan CGI yaitu lembaga penyedia data video dan rate card serta PT FUSI yaitu perusahaan lokal yang bergerak di industri Internet Of Things. Data  analisa  INRATE  diambil  dari  populasi  2.1  juta  pelanggan UseeTV yang tersebar di 438 kota dan 34 provinsi se-ndonesia baik program televisi luar negeri maupun dalam negeri.

Berdasarkan temuan PWC Global Entertainment & Media Outlook 2017 – 2021, potensi total belanja iklan di Indonesia pada tahun 2021 mendatang sebesar US$13,7 miliar atau naik 63,1% dibandingkan belanja iklan  di  tahun  2016  senilai  US$8,4  miliar.  Pertumbuhan  terbesar  berada  pada  internet  (kategori paid search, display, classified) dari porsi 13,1% menjadi 21,5%. Belanja iklan untuk video (TV, web video, bioskop) mencapai 53,8% dari total belanja, naik tipis sebesar 53,6% di 2016.

Konsorsium INRATE menghasilkan perhitungan rating berdasarkan pemirsa UseeTV dengan profiling  helix  persona  yang  didapatkan  dari  lembaga  penelitian  Roy  Morgan  dan  smart  profile  yang  dihasilkan  dari  kapabilitas  big  data Metranet.  Pengolahan  dan  penyajian hasil  data  oleh  INRATE  sudah  menggunakan  pendekatan  teknologi  informasi  terkini  yaitu  berupa tampilan dashboard pada web aplikasi  yang user friendly serta data yang diperbaharui secara real time.

Saat ini INRATE ditawarkan dalam paket INRATE LITE dengan pilihan Basic, Silver dan Gold. Paket INRATE PRO akan hadir pada tahun 2019 dengan beberapa fitur tambahan.

Untuk  informasi  lebih  lanjut  mengenai  INRATE,  dapat  mengunjungi  website  www.inrate.co.id

[ad_2]

Source link